Darah Dinosaurus

Berikut ini disadur dari Creation Moments, 5 Januari 2010: “Beberapa waktu lalu, Creation Moments melaporkan suatu kasus ditemukannya sel-sel darah dalam sebuah tulang T. rex yang sudah memfosil. Hari ini, kami melaporkan sebuah kasus lain. Kebanyakan tulang fosil telah membatu, suatu proses yang disebut litifikasi, tetapi kadang-kadang ada tulang-tulang yang hanya sebagian membatu. Ilmuwan telah mempelajari tulang kaki sebelah atas dari seekor T. rex, yang mereka perkirakan berusia 68 juta tahun [‘Old Softy,’ Science News, 25 Maret 2005, hal. 195]. Studi tersebut melibatkan pelumeran mineral-mineral dari tulang yang membatu tersebut dengan menggunakan cairan yang agak basa. Para ilmuwan tersebut sungguh terkejut, karena yang tersisa setelah itu adalah bahan yang lembut dan lunak yang ternyata tinggi kandungan karbon. Penyelidikan yang lebih teliti memperlihatkan bahwa bahan lunak tersebut sepertinya adalah jaringan pembuluh darah. Para ilmuwan lalu kaget bahwa jaringan ini sangat mirip dengan jaringan yang ditemukan di tulang-tulang burung unta modern. Lebih lanjut lagi, mereka menemukan juga sel-sel tulang beserta sel-sel darah merah dalam bahan ini. Penemuan seperti ini sama sekali tidak diharapkan dalam bahan biologi yang berusia 68 juta tahun, tetapi para ilmuwan tidak dapat menjelaskan apa yang terjadi. Mereka kini berharap penemuan ini dapat memberikan pengetahuan tentang fisiologi dan metabolisme dinosaurus. Para peneliti masih bingung bagaimana bahan biologi berusia 68 juta tahun dapat terpelihara sedemikian lama. Tentu saja, jawaban yang paling sederhana adalah bahwa bahan tersebut sama sekali tidak berusia setua itu, dan bahwa dinosaurus bahkan pernah menjadi bagian dari sejarah manusia.”

This entry was posted in Science and Bible and tagged , , , . Bookmark the permalink.

2 Responses to Darah Dinosaurus

  1. bell says:

    Saya punya beberapa pertanyaan:
    1. Apakah dinosaurus diciptakan pada hari keenam, dimana Tuhan menciptakan binatang di darat dan manusia? Apakah mereka benar-benar hidup bersama manusia pada saat itu? Kemudian mengapa mereka punah?
    2. (Mungkin ini di luar konteks artikel ini, tetapi saya harus menanyakannya) Apakah makhluk seperti zombie,vampir, drakula, troll, peri, nymph, faun, dsb benar-benar ada atau hanya rekaan fiksi belaka?
    3. Saya menemukan di kitab Yosua 11:21-22 tercatat ada orang Enak yang tinggal di pegunungan. Apakah ini kaum raksasa yang dikalahkan Daud? Apa mereka masuk ke dalam kasus dimana growth hormone berlebih sehingga pertumbuhan mereka berlebihan?
    Terimakasih.

  2. Dr. Steven says:

    1. Memang dinosaurus diciptakan hari keenam, karena mereka termasuk ke dalam binatang darat atau binatang melata. Dan mereka hidup bersama manusia sejak hari keenam itu. Salah satu yang paling jelas adalah dalam kitab Ayub. Manusia pada zaman Ayub masih mengenal binatang Lewiathan dan Behemoth (dalam Alkitab Indonesia salah diterjemahkan sebagai “buaya” dan “kuda nil”). Deskripsi Lewiathan juga cocok dengan yang sering disebut “naga,” yaitu bisa menyemburkan api. Ini menjelaskan mengapa di hampir seluruh negara/masyarakat ada legenda tentang naga. Lagipula, banyak binatang yang masih hidup hari ini bisa juga dikategorikan dinosaurus, seperti komodo, dll. Mengapa banyak dinosaurus punah? Sama seperti binatang hari ini punah, yaitu perubahan habitat, perburuan manusia, dll. Jadi setelah air bah Nuh, iklim dunia berubah total, bahkan terjadi zaman es. Banyak binatang yang tidak bisa beradaptasi punah, termasuk banyak dinosaurus.
    2. Semua makhluk itu hanya fiksi belaka.
    3. Ya, mereka masih berhubungan. Penyebab gigantisme memang kebanyakan masalah hormon, tetapi bisa juga genetika. Rentang genetika manusia sangat besar, sehingga bisa saja mereka keturunan orang-orang yang memang sangat besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *