Organisasi Kristen Pro-Kehidupan Yang Terbesar Di Inggris Mempromosikan Allah Yang Tidak Menghakimi

(Berita Mingguan GITS 18 June 2011, sumber: www.wayoflife.org)
CARE (Christian Action, Research and Education), organisasi pro-kehidupan (anti-aborsi) yang terbesar di Inggris, menyerukan Allah yang tidak menghakimi, yang adalah berhalanya gerakan ekumene. Melalui jaringan mereka yang terdiri dari 162 pusat konseling kehamilan krisis, website mereka, dan juga literatur mereka, CARE memiliki pengaruh yang besar. Di satu sisi mereka mengklaim “mempertahankan kehormatan dan kekudusan hidup manusia,” tetapi pendekatan konselingnya yang tidak menghakimi melemahkan tujuan ini. Karena telah menyerah kepada filosofi psikologi konseling, CARE menginstruksikan wanita untuk menanyakan “perasaan” mereka tentang apa yang benar dan yang salah. Pamflet organisasi tersebut yang berjudul Making a Decision memakai kata “merasa” atau “perasaan” sebanyak 23 kali. Wanita yang membuat keputusan apakah mau “mengakhiri” kehamilan atau tidak disuruh untuk menetapkan “nilai-nilai pribadimu” dan memutuskan apakah keputusan tertentu manapun adalah “benar atau salah dalam pandanganmu.” CARE mendukung “pilihan yang dibuat dengan informasi” mengenai apakah mau mempertahankan anak tersebut, menyerahkannya untuk adopsi, atau mengaborsi, tetapi mereka tidak menyatakan Firman Allah bahwa aborsi adalah dosa pembunuhan. Kesalahan CARE yang mendasar adalah pandangan tentang Allah yang salah. CARE mengatakan, “Kasih Allah adalah penuh belas kasih, tidak menghakimi dan tidak menghukum” (Called to Care). Dr. E.S. Williams dengan tepat memperingatkan: “Efek dari konseling yang tidak menghakimi adalah menciptakan impresi dalam pikiran seorang wanita bahwa tindakan aborsinya tidak akan dihakimi, tetapi ini adalah nasihat yang sungguh jahanam, karena Allah membenci tindakan yang sedang dipertimbangkan itu. …Berdasarkan pandangan tentang Allah yang palsu ini, konselor yang ‘penuh belas kasih’ dapat menawarkan sang wanita baik untuk aborsi sekaligus juga ‘pengampunan.’” (What Is Going on in Christian Crisis Pregnancy Counselling? Hal. 61). Allah yang benar dan hidup memang penuh belas kasih melewati batas pemahaman, karena Ia telah mengutus AnakNya untuk menderita menggantikan orang berdosa, tetapi Ia juga pemberi hukum yang kudus kudus kudus, dan hakim atas dosa. Ia telah menyediakan keselamatan penuh dari dosa, tetapi hal ini tidak otomatis berlaku pada seseorang. Ia menuntut pertobatan. Kasih karunia Allah mengajar orang berdosa untuk “pergi dan jangan berdosa lagi. “Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu” (Ibr. 10:26). Allahnya CARE sama dengan allah The Shack. “Kasih tak bersyarat” ilah ini tidak memiliki aturan, tidak membuat orang merasa bersalah atas tindakan mereka; dan tidak pernah mengirim siapapun ke neraka yang berapi-api. Inilah berhala kesesatan akhir zaman dan inilah ilah yang ditemukan seseorang melalui gerakan ekumene. Lagu kebangsaan ilah ini dinyanyikan dengan musik Christian rock.

This entry was posted in Kesesatan Umum dan New Age, Psikologi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *