Kubus Berkat Super-Duper Milik Joel Osteen

Joel Osteen, gembala sidang dari megachurch terbesar di Amerika, menawarkan “The Inspiration Cube” bagi orang yang mendonasikan $50 atau lebih. Dengan menekan sebuah tombol, kubus elektronik tersebut akan memberkati hidup Anda dengan kata-kata inspirasi, khotbah, dan afirmasi harian. Kubus ini diiklankan sebagai “awal dari kehidupan baru,” “kemenangan atas pikiran negatif,” “mengatasi rintangan apa pun,” “kemampuan untuk menjalani takdir anda,” dan “tingkat-tingkat baru kehidupan dan pengaruh yang diberkati.” Dengan perangkat ini, “Berkat-berkat Tuhan ditarik kepada Anda seperti magnet.” Ini didasarkan pada konsep “ucapkan dan klaim” dalam keseseatan Word-Faith Pantekosta. Gereja Lakewood didirikan oleh ayah Joel, John, penulis buku How to Flow in the Supernatural. Dia mengajarkan bahwa orang percaya dapat menggunakan kata-kata mereka untuk menciptakan realitas mereka sendiri. Joel memegang teologi Word-Faith ayahnya, tetapi dia lebih berfokus pada pesan “pengangkatan positif” dan mengabaikan ajaran Alkitab yang tidak populer seperti penghakiman, neraka, penyerahan diri, pengorbanan, kemurtadan, dan pemisahan dari dunia. Ketika Osteen membuat acara yang memadati koleseum di Charlotte, Carolina Utara, pada Maret 2005, pesannya adalah, “Buat keputusan sebelum Anda meninggalkan tempat ini, bahwa Anda akan bahagia di mana Anda berada sekarang.” Pesan itu sungguh bergema dengan Amerika yang murtad. Dalam sebuah wawancara di program televisi kabel internasional, Larry King Live, 20 Juni 2005, Osteen ditanya ke mana ateis, Yahudi, atau Muslim akan pergi jika mereka tidak menerima Yesus Kristus. Dia menjawab, “Anda tahu, saya sangat berhati-hati dalam mengatakan siapa yang akan dan tidak akan pergi ke surga; saya tidak tahu.” Dalam sebuah wawancara dengan The Washington Post pada Oktober 2011, Osteen mengatakan bahwa orang Mormon adalah orang Kristen sejati. Pada bulan Agustus 2014, istri Joel, Victoria, rekan gembala di Lakewood, mengatakan kepada jemaat, “Saya ingin kalian tahu pagi ini: Lakukan saja yang baik untuk dirimu sendiri. Berbuat baiklah karena Tuhan ingin kamu bahagia” (“Osteen Says Obedience, Worship ‘Not for God,’” Christian News Network, 28 Agustus 2014). Joel, yang berdiri di samping Victoria, mengangguk setuju.

This entry was posted in Kharismatik/Pantekosta. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *