Ikan Pemandu

Sumber: www.wayoflife.org

Berikut ini dari CreationMoments.com, 21 Juli 2023: “Ada pepatah lama bahwa orang jarang mengingat seberapa cepat suatu pekerjaan diselesaikan, tetapi mereka sangat menghargai pengerjaan yang baik. Namun, keragaman dan jumlah benda yang diciptakan oleh Tuhan tidak membatasi keanggunan pengerjaan halus-Nya. Hubungan antara udang gertak (snapping shrimp) dan ikan yang disebut goby adalah contoh yang baik tentang perhatian Sang Pencipta pada detail yang paling halus. Udang gertak memiliki penglihatan yang sangat buruk, sedangkan goby memiliki penglihatan yang sangat baik. Keduanya berbagi liang yang sama, yang digali oleh udang dan dijaga oleh goby. Udang menggunakan goby seperti orang buta menggunakan anjing pamandu. Setiap kali udang berada di luar liangnya, ia selalu memasang satu antena pada si goby. Udang tetap bersembunyi di dalam liang jika goby harus berenang menjauh untuk sementara. Saat bahaya mendekat, goby memberi sinyal dan menghilang di dalam liang. Udang tepat di belakangnya. Baik ikan goby maupun udang tidak dapat bertahan hidup tanpa satu sama lain, jadi pasangan ini sudah ditentukan seumur hidup ketika ikan goby dan udang masih sangat muda. Agar sistem ini dapat berjalan, sistem reproduksi ikan goby dan udang yang berbeda jauh disinkronkan agar anakan udang dan ikan goby siap berpasangan pada waktu yang bersamaan. Hubungan yang menakjubkan ini menunjukkan kepada kita bagaimana standar keunggulan Pencipta kita membawa kasih-Nya ke setiap sudut ciptaan. REF: Yanagisawa, Y., ‘Strange seabed fellows,’ Natural History, Agustus 1990, hal. 46.”

This entry was posted in Science and Bible. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *